This post is also available in: English 简体中文 (Chinese (Simplified))

3E Accounting Merevolusi Industri Jasa Profesional dengan Akuntansi Robotika

Merangkul integrasi teknologi yang pesat di era digital baru, 3E Accounting adalah firma akuntansi UKM pertama di area ini yang mengadopsi teknologi robotika dan mengguncang Industri Jasa Akuntansi dan Profesional dengan menjadi pelopor firma akuntansi robotika.

 

 

Menandai partisipasi pertamanya ke dalam ruang digital pada tahun 2012, Pendiri Lawrence Chai mendirikan IT Solution, sebuah perusahaan teknologi di bawah 3E Accounting Group, yang menyediakan solusi teknologi informasi dan pemasaran digital komprehesif untuk melengkapi layanan profesional yang ditawarkan kepada para klien. Pengenalan teknologi Robotika Ganda yang inovatif pada tahun 2016 telah membawa perusahaan selangkah lebih dekat untuk kembali mengembangkan diri sebagai firma akuntansi robotika dan akuntan robotika pertama. Hal itu menjadi landasan pengembangan robotika otomatis untuk layanan pelaporan keuangan, pajak, dan pembukuan yang digunakan saat ini.

Pandemi COVID-19 telah memvalidasi upaya transformasi digital yang dilakukan 3E Accounting pada kondisi yang belum pernah terjadi, di mana sebelumnya hanya ada sedikit perbedaan antara perusahaan yang menggunakan cara konvensional dan digital. Investasi dalam teknologi yang memungkinkan 3E Accounting mencapai manfaat bisnis yang luas, seperti misalnya pengaturan kerja yang fleksibel, telah membuktikan nilainya bagi perusahaan. Hal ini memungkinkan 3E Accounting untuk mengatasi hambatan geografis dalam ekspansi ke luar negeri, serta menjadi dasar dan landasan untuk perencanaan kesinambungan dan operasi bisnis yang tetap berjalan lancar selama masa pandemi. Selain itu, kecerdasan teknologi otomatisasi baru yang telah meningkatkan inovasi dan produktivitas karyawan, memungkinkan 3E Accounting untuk tetap berada di depan para pesaing utama di Industri Jasa Akuntansi dan Profesional.

 

Rencana Utama Digital 3E Accounting

Pada tahun 2019, Pendiri dan Direksi Teknologi 3E Accounting, Lawrence Chai, membentuk tim Riset dan Pengembangan Digital (Digital Research and Development/DR&D) perusahaan untuk mempelopori pengembangan di area pertumbuhan teknologi baru seperti Otomatisasi Proses Robotika (Robotics Process Automation/RPA), Pembelajaran Mesin (Machine Learning/ML) dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI). Rencana Utama Digital dirumuskan untuk memetakan tren industri masa depan, mengidentifikasi tantangan utama, dan merancang peta jalan untuk aksi.

 

Menjadi Digital Sepenuhnya

Dalam waktu 15 bulan sejak pembentukannya, tim Digital R&D telah menyelesaikan Transformasi Digital bisnis. 3E Accounting telah dilengkapi sepenuhnya untuk memproses inkorporasi perusahaan, akuntansi, pajak, sumber daya manusia, dan layanan kesekretariatan secara digital bagi klien. Proses inkorporasi perusahaan terkait uji kelayakan dan dokumen yang biasanya membutuhkan dua hari untuk diselesaikan kini telah dipersingkat secara signifikan menjadi hanya 1 jam saja berkat penerapan teknologi tersebut.

Dengan dukungan robot otomatis, karyawan 3E Accounting dapat mengalihkan waktu dan usaha mereka dari pekerjaan rutin dasar ke fokus yang lebih baik dalam menciptakan nilai yang lebih tinggi bagi klien. Lebih jauh lagi, dengan digitalisasi, 3E Accounting dapat menjadi 100% digital dan tanpa kertas melalui penerapan solusi otomatisasi dan cloud, yang menghasilkan peningkatan produktivitas perusahaan sebesar 50%. Penerapan alat digital dan teknologi robotika telah menghasilkan penghematan waktu dan tenaga kerja yang signifikan, sehingga memungkinkan 3E Accounting untuk mendukung basis klien yang jauh lebih besar dan memberikan keuntungan 4x lebih banyak dibandingkan pemberi layanan serupa.

 

 

Transformasi Digital dalam 3E Accounting telah memungkinkan hubungan lintas batas, di mana alat digital seperti konferensi video, Jaringan Privat Virtual (Virtual Private Network/VPN) dan Telepon IP digunakan sebagai saluran interaktif untuk memberikan dukungan tepat waktu kepada klien tanpa terganggu hambatan geografis.

3E Accounting secara aktif berkomitmen untuk menginisiatif Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR), dengan menawarkan dukungan keuangan dan menyumbangkan keahliannya dalam digitalisasi dan teknologi untuk beramal. Upaya ini tidak goyah bahkan di masa ekonomi yang menantang akibat pandemi. Untuk mempromosikan budaya menolong orang lain, 3E Accounting mendorong pemangku kepentingan, karyawan, klien, dan rekan UKM untuk berkontribusi dengan cara apa pun yang dapat memungkinkan untuk mendorong peningkatan kehidupan masyarakat yang kurang beruntung.
 

Manfaat Digitalisasi untuk 3E Accounting

Investasi dalam teknologi dan digitalisasi operasinya telah memungkinkan 3E Accounting untuk menikmati segudang manfaat, termasuk pengaturan kerja yang fleksibel, peningkatan tingkat produktivitas, menarik karyawan berbakat, dan menghasilkan penghematan biaya yang lebih tinggi. Digitalisasi telah memungkinkan perusahaan untuk secara aktif mengusahakan keharmonisan antara kehidupan kerja dengan skema kerja fleksibel dan waktu fleksibel. Ditambah dengan pencapaian 3E Accounting, maka keduanya merupakan faktor kunci untuk menarik talenta terbaik ke dalam 3E Accounting.

Dukungan teknologi telah memberikan fleksibilitas kepada karyawan perusahaan untuk melakukan tugas jarak jauh, dan telah terbukti berperan sangat penting ketika mengalihkan 3E Accounting ke dalam pengaturan wajib kerja dari rumah (work-from-home/WFH) selama lockdown nasional karena COVID-19.

Investasi dalam infrastruktur teknologi informatika dan robotika telah menghasilkan keunggulan kompetitif yang kuat. Adopsi teknologi yang meningkatkan produktivitas karyawan dan penciptaan nilai bagi klien, telah menghasilkan rekor luar biasa berupa kepuasan pelanggan 99% selama dua tahun terakhir. Itu semua karena klien 3E Accounting memiliki jaminan tertinggi bahwa mereka dilayani oleh profesional berpengalaman dengan berbagai pengalaman luas di bidang keuangan, pajak, serta peraturan perusahaan dan pemerintah. Maka tidak mengherankan jika sejak awal hingga saat ini 3E Acounting telah mendukung lebih dari 4.000 UKM dengan penawaran bisnisnya.
 

Membangun Masa Depan dengan Robotika

Dengan mengadaptasi teknologi robotika yang berkembang pesat, ambisi 3E Accounting adalah untuk membangun firma akuntansi dan layanan profesional masa depan di mana robot cerdas dikerahkan untuk melakukan tugas dan berkolaborasi dengan rekan kerja manusia. Teknologi inovatif ini menghadirkan keuntungan besar bagi perusahaan dalam hal peningkatan produktivitas, efisiensi operasional yang lebih tinggi, dan peningkatan penciptaan nilai bagi pemangku kepentingan internal dan eksternal 3E Accounting.

Dengan selesainya Robot Otomatisasi Proses Robotik (Robotic Process Automation/RPA) dan Robot Laporan Finansial (Financial Report Robot) pada tahun 2020, 3E Accounting telah menyelesaikan transformasi bisnis dan digital menjadi firma akuntansi robotika. Hal ini mampu menghemat 90% waktu yang dihabiskan untuk tugas, sehingga memungkinkan 3E Accounting menjadi akuntan robotika yang berkembang pesat dan siap menghadapi masa depan.

Peluncuran Robot Robotic Process Automation (RPA) Milik 3E Accounting

Robot RPA yang disesuaikan mampu melakukan tugas kecerdasan buatan termasuk mengumpulkan dan menganalisis data, memasukkan data ke aplikasi lain dan mengendalikan aplikasi desktop seperti Excel dan Browser Chrome untuk melihat kumpulan informasi unik milik klien dengan tujuan mengidentifikasi SPT pajak penghasilan yang diterbitkan dan untuk memeriksa SPT pajak yang belum diselesaikan milik klien di situs web yang relevan secara otomatis. Menggunakan data excel yang diambil secara robotik dari Nomor Referensi Faktur Pajak, proses otomatisasi telah diprogram untuk memilih Tahun Penilaian yang benar dan menyelesaikan Captcha tanpa input manusia secara manual. Proses ini membantu untuk mengambil dan mentabulasi informasi klien dalam format file excel secara otomatis. Robot RPA akan meningkatkan produktivitas dan tingkat efisiensi 3E Accounting karena mampu mengurangi waktu yang dibutuhkan secara dramatis untuk melakukan tugas berulang ini.

Peluncuran Robot Laporan Keuangan Milik 3E Accounting

3E Accounting telah merekayasa Robot Laporan Keuangan yang membutuhkan input manusia yang minimal, untuk menghasilkan laporan keuangan yang sesuai dengan standar pelaporan keuangan lokal dalam waktu 30 detik. Dalam jangka panjang, solusi teknologi yang luar biasa ini akan meningkatkan produktivitas perusahaan sebesar 90% karena pengurangan signifikan rata-rata waktu yang dihabiskan. Dari awalnya 5 hingga 8 jam menjadi hanya 30 detik saja untuk setiap laporan keuangan. Selanjutnya, Robot Laporan Keuangan mengatasi tantangan umum di sektor akuntansi, termasuk pekerjaan entri data yang banyak dan melelahkan, dan terutama mengurangi kekeliruan karena faktor kesalahan manusia. Teknologi robotika ini dikembangkan oleh tim Digital R&D melalui teknologi AI, pembelajaran mesin terprogram, dan pengintegrasian pemrosesan bahasa alami dalam perangkat lunak pembuat laporan keuangan untuk mengambil data dalam format yang berbeda. Dengan input manusia yang hanya terdiri dari neraca saldo dan Laporan Laba Rugi, perangkat lunak akan secara otomatis menganalisis, mempelajari, dan memverifikasi data sebelum menerjemahkannya ke dalam laporan keuangan. Dengan lompatan kuantum ini, peran akuntan bergeser ke fokus yang lebih condong pada aktivitas penciptaan nilai, seperti pekerjaan penasihat keuangan, menganalisis data keuangan untuk menemukan cara bagi klien meningkatkan bisnis mereka secara finansial saat ini, dan membuat perencanaan strategis untuk masa depan.

Setelah mencapai transformasi digital penuh dalam operasinya, 3E Accounting mulai menyadari kerentanan pada integrasi Internet dan kemudian mengembangkan Robot Pendeteksi Penipuan untuk membantu melindungi aset digital, data, dan informasi penting dari penyerang dunia maya. Dengan meningkatnya kasus serangan siber pada bisnis menyebabkan berkembangnya kekhawatiran, terutama dalam percepatan digitalisasi yang terjadi secara global. Maka dari itu, Robot Pendeteksi Penipuan 3E Accounting merupakan penemuan penting untuk melindungi perusahaan dan kliennya dari niat jahat para penjahat dan penyerang siber. 

Peluncuran Robot Pendeteksi Penipuan 3E Accounting

3E Accounting menerapkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam sistem operasinya untuk mengidentifikasi email yang bersifat spam, seperti email phishing atau email yang mengandung malware atau ransomware. Email tersebut disaring dan dialihkan ke sistem spam terpusat 3E Accounting tanpa mencapai kotak masuk email pribadi karyawan. Untuk lebih melindungi karyawan individu dari email yang mencurigakan, 3E Accounting mengembangkan Robot Pendeteksi Penipuan yang menggunakan teknologi AI untuk melakukan penyaringan yang tepat dan cerdas untuk menyaring hingga 99% email yang bersifat phishing, penipuan, dan spam setiap hari. Tim Digital R&D melakukan tes dummy setiap hari dengan memberi umpan pada robot berupa email spam yang dibuat sendiri untuk memastikan keefektifannya tidak terganggu. Selama 12 bulan terakhir, robot telah mencapai rekam jejak yang mengesankan bahkan tidak ada satu pun email spam yang mencapai pengguna akhir (karyawan). Ini melindungi perangkat lunak perusahaan dari penyusupan serta melindungi data dan informasi perusahaan sehingga tidak dapat disusupi oleh penjahat siber yang memiliki niat jahat.

Robot Pendeteksi Penipuan tidak hanya membantu 3E Accounting mengelola risiko penipuan secara internal, tetapi juga memerankan fungsi penting untuk membantu klien. Integrasi dalam sistem dengan Robot Laporan Keuangan 3E Accounting, memberi 3E Accounting kemampuan untuk menandai akun dengan risiko penipuan tinggi, misalnya rekening bank dengan uang tunai dalam jumlah besar. Penerapan teknologi robot memastikan bahwa 3E Accounting akan memberikan perhatian khusus pada buku besar dan dokumen pendukung dari akun yang ditandai untuk memindai transaksi yang tidak biasa. Jika ada entri yang menimbulkan kecurigaan, manajer akun utama akan melibatkan klien dan menyelidiki potensi asal penipuan.

 

Robot Pajak dan Pembukuan dalam Pengembangan

Saat ini 3E Accounting tengah mengembangkan dua robot lagi untuk meningkatkan efisiensi perusahaan dan memberikan nilai yang lebih besar kepada kliennya. Robot Pajak akan resmi diluncurkan pada tahun 2021 dan Robot Pembukuan ditargetkan terwujud pada tahun 2022. Sebagai firma akuntansi robotika dan akuntan robotika terkemuka di Industri 4.0, 3E Accounting akan terus membangun robot dan memiliki target untuk menyelesaikan implementasi AI di semua proses bisnis pada tahun 2025 dan mengimplementasikan robot humanoid pada tahun 2028. Teknologi AI ini dapat membantu meningkatkan produktivitas perusahaan hingga 99%. 3E Accounting telah mulai meneliti dan mencari proyek kolaborasi potensial di bidang robotika humanoid dengan institusi pendidikan tinggi untuk mewujudkan rencana transformasi AI.

Menerapkan Teknologi Robot Pajak

Robot Pajak akan diprogram dengan teknologi pembelajaran mesin untuk melakukan tugas AI termasuk otomatisasi penyusunan Perhitungan Pajak dan formulir SPT Pajak Penghasilan sesuai aturan perpajakan dengan menggunakan unggahan input Laporan Keuangan dan Daftar Aset Tetap. Teknologi Robot Pajak ini akan meningkatkan penghematan waktu yang signifikan untuk penyusunan Perhitungan Pajak dan formulir SPT, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi perusahaan sebesar 90% dalam jangka panjang.

Membangun Robot Pembukuan

Robot Pembukuan akan menerapkan otomatisasi untuk memanfaatkan teknologi Pengenalan Karakter Optik dan teknologi Pembelajaran Mesin untuk mengonversi hasil pindai dokumen faktur pembelian dan penjualan dalam berbagai format ke akun dan data keuangan yang bisa diedit dan dicari, serta secara otomatis menyalinnya ke dalam entri jurnal keuangan dengan penyajian dan pengungkapan yang sesuai Standar Pelaporan Keuangan Internasional. Semua proses tersebut dilakukan tanpa memerlukan campur tangan manusia. Memanfaatkan kekuatan otomatisasi dan teknologi kecerdasan buatan, robot pembukuan membantu memberdayakan akuntan untuk menyiapkan entri jurnal keuangan secara lebih efisien. 3E Accounting mampu meningkatkan efisiensi operasional sekaligus mengurangi kemungkinan kesalahan manusia pada dokumentasi hardcopy serta pekerjaan entri data yang banyak dan berulang.

 

Pusat Data Rekayasa Offsite untuk Ketahanan Bisnis

Saat 3E Accounting menandai 10 tahun melayani klien secara luar biasa, perusahaan sedang dalam proses membangun pusat data offsite milik sendiri untuk ketahanan bisnis. Tujuan utama dari pusat data adalah untuk memusatkan operasi dan peralatan TI bersama untuk penyimpanan, pemrosesan, serta penyebaran data dan aplikasi, dengan tujuan untuk menghasilkan peningkatan produktivitas yang lebih besar melalui teknologi dan memungkinkan penyediaan dukungan teknologi yang semakin tepat waktu kepada klien.

 

Virtual 3E

Pusat Data Aman (Secure Data Center) 3E Accounting akan menampung kembaran digital dari aset digitalnya yang paling kritis dan sensitif untuk memastikan kelanjutan bisnis pada operasi hariannya dan melindungi dari gangguan bisnis di masa depan. Ini khususnya sangat penting karena perusahaan bekerja dengan teknologi canggih seperti AI dan pembelajaran mesin, yang membutuhkan memori besar serta tenaga pemrosesan yang kuat untuk beroperasi. Virtual 3E bertempat di fasilitas pusat data fisik yang dilengkapi dengan server kelas atas untuk ketahanan bisnis, aplikasi bisnis penting, dan informasi data perusahaan dengan redundansi dan cadangan.

 

 

Investasi Besar-besaran dalam Teknologi

Dengan keyakinan kuat bahwa teknologi akan mengubah lanskap bisnis, 3E Accounting telah menginvestasikan lebih dari 2 juta dollar untuk meneliti dan mengembangkan robotika otomatisasi dan infrastruktur TI. Meskipun tidak memanfaatkan pendanaan pemodal ventura, 3E Accounting telah membuat lompatan besar ke dalam pengembangan teknologi.

Saat perusahaan menandai dimulainya lintasan pertumbuhan dobel sebelas pada tahun 2021 dan seterusnya, perusahaan sedang menjajaki opsi kapitalisasi serta tidak menutup kemungkinan pendanaan Pra-Seri A melalui pasar ekuitas swasta untuk secara pesat memperluas basis klien dan penawaran produknya dalam robotika canggih, penasihat bisnis pasar baru, Direktur Keuangan Virtual, serta penelitian dan pengembangan teknologi.

“COVID-19 adalah game-changer untuk bisnis. Keadaan ini telah memvalidasi upaya transformasi digital yang dilakukan 3E Accounting dan memberikan dorongan yang lebih besar pada ambisi kami untuk menjadi firma akuntansi robotika dan akuntan robotika. Untuk memperkuat ketahanan bisnis, saya berinvestasi di pusat data offsite saya sendiri. Pusat Data Aman 3E Accounting akan menampung kembaran digital dari aset digital kami yang paling penting dan sensitif untuk memastikan kelangsungan bisnis dari operasi harian kami dan melindungi dari gangguan bisnis di masa depan.”

Lawrence Chai
Pendiri & Direktur Teknologi
3E Accounting Group