This post is also available in:
English
简体中文 (Chinese (Simplified))
Melakukan Bisnis di Indonesia VS Amerika Serikat – 3E Accounting
Indonesia tengah bersiap menjadi tujuan pilihan investor asing. Namun, beberapa investor mungkin mengincar Amerika Serikat (AS) sebagai gantinya. Setiap negara memiliki kelebihannya masing-masing, terutama bagi investor asing, jadi ada baiknya jika Anda terlebih dahulu melakukan riset mengenai hal ini. Kesamaan antara Indonesia dan AS adalah sama-sama berusaha mendatangkan investor asing.
Hindari Penipuan Dengan Memeriksa Skema Perpajakan di Indonesia VS Amerika Serikat
Salah satu cara kedua negara bersaing untuk mendapatkan perhatian investor asing adalah melalui insentif pajak. Warga negara asing perlu menentukan kepada siapa mereka berkonsultasi mengenai perpajakan, terutama mengingat keuntungan yang dapat diperoleh dari Indonesia VS Amerika Serikat. Pasalnya, skema tawaran untuk cepat kaya telah menipu beberapa investor asing.
Jika ingin berinvestasi di Indonesia, maka insentif pajak khusus terbuka bagi investor asing yang ingin memasuki industri padat karya. Yang paling menarik adalah pada bidang penelitian dan pengembangan industri padat karya semacam itu dan pengembangan program pelatihan tenaga kerja.
Jika Anda berniat mengejar Amerika Serikat sebagai tujuan investasi Anda, lakukanlah analisis apakah Anda harus tinggal di negara tersebut saat berbisnis atau tidak. Ini karena beberapa investor asing lebih memutuskan untuk tinggal di Amerika Serikat untuk mengawasi investasi mereka di negara ini. Memilih untuk tinggal di AS berarti Anda wajib membayar pajak untuk investasi Anda sebagai warga negara AS. Dan ini juga berlaku untuk investasi Anda di tingkat global. (Pengawasan oleh Layanan Pendapatan internal atau Internal Revenue Service (IRS) ini didorong oleh Undang-Undang Kepatuhan Pajak Rekening Asing atau undang-undang FATCA).
Mencari Tahu Insentif Pajak untuk Pelatihan Tenaga Kerja Indonesia VS Amerika Serikat
Salah satu insentif pajak positif Indonesia diarahkan pada investor asing yang membutuhkan tenaga kerja terampil. Indonesia memberikan keringanan pajak jika Anda bermaksud membuat program magang atau pelatihan untuk tenaga kerja Anda. Poin dari insentif pajak ini adalah untuk memotivasi investor asing agar mengandalkan tenaga kerja Indonesia untuk operasional bisnis mereka. Ini mencakup baik investor asing yang baru masuk ke Indonesia maupun yang sudah membuka usahanya di negara ini. Aturan ini juga berlaku untuk investor asing yang melakukan penelitian dan pengembangan.
Di sisi lain, berinvestasi di Amerika Serikat untuk tujuan apapun terasa agak membingungkan, termasuk pelatihan tenaga kerja. Salah satu alasan sulitnya menemukan insentif pajak yang tepat adalah karena AS mengenakan pajak kepada investor asing sebagai warga negara. Selama Anda tinggal di AS, Anda harus melaporkan semua aset Anda ke IRS. Faktor lain yang dapat membingungkan adalah undang- undang negara bagian tentang perpajakan mungkin saja berbeda dengan undang-undang federal. Hal ini mungkin bisa menjelaskan mengapa layanan bantuan profesional tentang perpajakan di AS banyak dicari.
Menantang Supremasi China Dengan Memilih Indonesia VS Amerika Serikat
Menganalisis situasi perpajakan Anda mungkin menjadi pokok argumen penentuan Indonesia VS Amerika Serikat. Salah satu cara yang bisa perusahaan lakukan untuk menghadapinya adalah dengan mempertimbangkan situasi mereka sendiri saat berbasis di China. Tepat sekali, China bisa dibilang merupakan pesaing nomor satu AS dalam memproduksi barang-barang konsumsi. Tetapi itu bisa berubah dalam hitungan bulan jika para produsen memilih untuk meninggalkan China.
Pengusaha manufaktur mengincar Indonesia untuk relokasi usaha mereka karena China tampaknya mengubah persyaratan bisnisnya. Saat ini China meningkatkan biaya operasinya, sebagian hal ini dikarenakan persaingan langsung antara negara tersebut dengan AS. Negara AS masih menjadi pesaing kuat untuk jangka panjang meskipun biaya tenaga kerja mereka lebih tinggi, dan China mengakui hal itu. Di sisi lain, saat ini perusahaan yang berbasis di China sedang mempertimbangkan untuk pindah ke Asia Tenggara. Ini karena Indonesia memiliki biaya pengeluaran overhead dan tenaga kerja yang lebih murah daripada China.
Kesimpulan
Bagi siapa pun yang tengah mempelajari opsi antara Indonesia VS Amerika Serikat, membandingkan kedua negara ini bisa jadi terasa menakutkan. Bagaimanapun, Indonesia menghadapi beberapa tantangan yang dapat menghambat kemampuannya untuk bersaing dengan Amerika Serikat. Beberapa dari tantangan ini adalah tenaga kerja yang kurang terampil serta kebutuhan untuk beradaptasi dengan teknologi yang lebih baru dan lebih efisien. Analis percaya Indonesia harus meningkatkan infrastrukturnya agar investor asing cukup terkesan untuk mendatangkan investasi. (Yang mana sebenarnya ini semua adalah kekuatan AS).
Namun, Indonesia memiliki poin kuat yang mempengaruhi argumen Indonesia VS Amerika Serikat yang menguntungkannya. Pertama, sistem perpajakan Indonesia tidak terlalu membingungkan dibandingkan dengan Amerika Serikat. Kedua, Indonesia bersedia menawarkan insentif pajak dan mulai memperhatikan setiap investor asing yang kompetitif. Ketiga, Indonesia tertarik untuk mendatangkan investor asing yang menganggap sistem China kurang menarik jika dibandingkan dengan sistem di Indonesia. Maka Indonesia bisa menjadi tikus kecil yang meraung di Asia dan berbondong-bondong mendatangkan investor asing karena hal ini. Itulah mengapa AS mungkin harus memikirkan kembali strategi bisnisnya, mengingat Indonesia mungkin akan menjadi surga bisnis berikutnya.
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam beberapa layanan bisnis seperti Perpajakan, kami di 3E Accounting siap membantu. Hubungi kami hari ini, dan kami akan memandu Anda melalui opsi Perpajakan sesuai keinginan Anda.